Assalamualaikum.

Bagaimana dengan puasa hari ini? Sudah terlewati 6 hari bukan? Masih kuat? Pasti dong ya. Sebagai umat muslim wajib hukumnya menjalankan puasa Ramadhan terutama untuk yang sudah baligh.

Puasa Ramadhan kali ini bagiku selalu menjadi bulan yang sangat ditunggu-tunggu. Karena setahun sekali pelaksanaannya.

Mengapa harus ditunggu -tunggu, ada beberapa alasan yaitu:

1. Ingin mendapatkan pahala penuh selama bulan Ramadhan. 

Bulan Ramadhan adalah bulan ampunan. Dimana kita umat muslim berbondong-bondong untuk mengumpulkan pahala sebanyak-banyaknya. Melakukan amal kebaikan dan beribadah dengan khusyuk dan penuh hikmat. Oleh karena itu, di bulan Ramadhan inilah waktunya kita berburu pahala. Bukan berarti di bulan selain Ramadhan kita tidak bisa berburu pahala ya. Hanya saja di bulan Ramadhan ini pahala akan berkali lipat bila kita melakukan segala amal kebaikan dan ibadah yang banyak. Bukankah begitu?

2. Menunggu nikmatnya waktu buka puasa dan sahur bersama keluarga.

Kapan lagi bisa menikmati waktu buka puasa dan sahur dengan keluarga? Ya pastinya di bulan Ramadhan. Karena seluruh anggota keluarga pun ikut melaksanakan puasa. Tentunya waktu yang ditunggu-tunggu yaitu momen kebersamaan bersama keluarga saat buka puasa dan saat sahur. Nikmat rasanya kalau melakukan buka puasa dan sahur bersama-sama. Intinya adalah momen buka puasa dan sahurnya itu. Kalau puasa sunnah kan belum tentu semua anggota keluarga melaksanakannya. Kalau di hari biasa, makan bersama-sama itu sudah biasa.

3. Menunggu nikmatnya shalat tarawih bersama keluarga.

Shalat tarawih merupakan shalat yang hanya dikerjakan saat bulan Ramadhan. Inilah momen yang ditunggu-tunggu olehku, karena saat Ramadhan bisa melakukan shalat tarawih dengan semua anggota keluarga. Terkadang kami melakukan shalat di rumah. Terkadang pula di mesjid. Kebersamaan ini pun akan menghasilkan ikatan kekeluargaan yang tambah erat.

4. Menunggu nikmatnya menyediakan makanan untuk buka puasa dan sahur untuk keluarga.

Sebagai istri tentunya kegiatan wajib menyiapkan menu buka puasa dan sahur. Ini juga menjadi kenikmatan tersendiri bagiku. Meskipun belanja seminggu sekali. Tapi harus sudah siap dan tersedia di kulkas mulai dari lauk pauk, sayuran dan buah. Menyiapkan makanan untuk buka puasa biasnya aku lakukan sore hari. Sekaligus juga menyiapkan untuk menu sahur. Jadi kalau waktunya sahur, makanan sisa waktu buka puasa ditaruh di kulkas dulu. Saat sahur tinggal dihangatkan kembali. Yang terpenting kebutuhan untuk menu buka puasa dan sahur sudah siap dan lengkap. 

5. Menunggu kebersamaan bersama keluarga dengan tadarus Al-Quran.

Membaca Al-Quran tak hanya dibaca waktu bulan Ramadhan saja. Di hari-hari biasa pun kami membaca Al -Quran. Hanya saja rasanya beda saat bulan Ramadhan. Ada sebuah sensasi dan kenikmatan tersendiri. Apalagi kalau tadarus bersama-sama terutama di waktu Maghrib, Isya dan Shubuh. Dimana di waktu tadarus kami menyelesaikan satu jus dalam satu hari. 

6. Senang melihat di pinggir jalan banyak orang-orang menjual takjil

Bulan puasa itu ciri khasnya adalah banyak orang-orang menyediakan takjil di pinggir jalan. Mereka menjual takjil dengan beragam menu dan rasa. Mulai dari makanan kecil sampai besar. Contoh makanan takjil misalnya kolak, es buah, asinan, krupuk sambel, gorengan, kue-kue basah dan masih banyak lagi. Kalau dilihat hampir semua sudut jalanan di kotaku banyak orang menjual takjil umtuk buka puasa. Inilah ciri khasnya bulan puasa Ramadhan.

7. Senang pulang lebih awal dari kantor daripada hari biasanya.

Nah sebagai pekerja kantoran yang terbiasa pulang kantor jam 5 sore. Akhirnya di bulan Ramadhan pulangnya lebih dimajukan yaitu jam 4 sore. Tentunya aku senang dong. Pulang lebih awal. Cukup selama sebulan sudah menyenangkan sekali. Perubahan jam masuk dan pulang kantor tersebut demi untuk memberikan ruang dan waktu bagi pekerja yang muslim untuk bisa menyediakan menu buka puasa bersama dengan kelurganya masing-masing

8. Nikmatnya makan kurma saat puasa.

Buka puasa dengan kurma? Bagiku ini hanya terjadi satu bulan sekali dalam setahun. Pastinya tepat di bulan Ramadhan saja. Sebab kurma hanya dijual di supermarket ataupun toko-toko saat bulan puasa saja. Kurma selalu berseliweran di depan mata setiap kali aku pergi ke toko atau supermarket.

Kurma adalah makanan pembuka untuk buka puasa yang sunnah dimakan saat berbuka. Sunnahnya yaitu dimakan dengan jumlah yang ganjil mulai dari satu, tiga, lima biji dan seterusnya. Kurma menjadi menu wajib berbuka bagiku dan keluarga. 

Nah, itulah beberapa hal yang aku tunggu-tunggu selama bulan Ramadhan. Terutama waktu buka puasa dan sahur. Kesemuanya menjadi sesuatu yang sangat nikmat untuk dilakukan saat bulan Ramadhan. 

Buat kamu, apakah hal-hal yang kamu tunggu di bulan Ramadhan sama denganku? Atau kamu punya hal ditunggu lainnya? Share yuks di kolom komen.